Tidak mungkin membayangkan orang modern tanpa komputer pribadi. PC melakukan sejumlah besar operasi per detik, dan kartu videonya memainkan peran penting dalam proses ini.
Suhu kartu grafis
Tentunya, setiap pemilik komputer pribadi memahami bahwa semakin serius proses diluncurkan (misalnya, beberapa game atau aplikasi grafis yang menuntut sumber daya sistem), semakin besar bebannya. Dengan demikian, semakin besar beban, semakin tinggi suhu kartu video, yang dipertahankan atau dikurangi, berkat sistem pendingin yang terpasang di dalamnya. Saat ini, yang paling populer adalah kartu video: berpendingin udara dan berpendingin air.
Metode udara untuk mendinginkan kartu video melibatkan penggunaan kipas khusus - pendingin, yang dipasang langsung pada kartu video dan mendinginkannya. Seperti yang Anda duga, saat menggunakan sistem pendingin air, air yang digunakan. Dalam hal ini, kartu video tidak memiliki pendingin, tetapi ada kompartemen kecil tempat pendingin disimpan dan tabung yang dilaluinya untuk mendinginkan adaptor video. Diyakini bahwa perangkat berpendingin air dapat bekerja lebih lama dan lebih baik daripada perangkat dengan pendingin. Ini disebabkan oleh fakta bahwa pendingin, berbeda dengan pipa tempat cairan masuk, perlu dibersihkan dari waktu ke waktu. Jika tidak, jika tersumbat, kartu video tidak akan dapat mendinginkan kartu video secara efisien dan mungkin akan "terbakar".
Suhu rata-rata dan kritis
Setiap kartu video memiliki batas suhu dan rata-ratanya sendiri. Secara umum, suhu pengoperasian untuk kartu video pada komputer stasioner adalah 55-65 derajat Celcius (pada laptop ini ditunjukkan 10-20 derajat lebih tinggi). Adapun suhu kritis kartu video, indikatornya rata-rata 70-75 derajat (tergantung pada model kartu video dan cara pendinginannya). Jangan lupa bahwa penyumbatan sistem pendingin kartu video memiliki efek langsung pada suhu adaptor video. Sistem ventilasi harus dibersihkan minimal enam bulan sekali, yaitu: membersihkan radiator dari debu dan melumasi kipas angin.
Harus diingat bahwa dengan pengoperasian kartu video yang berkepanjangan pada tingkat kritis, Anda berisiko kehilangan dirinya sendiri atau komputer secara keseluruhan. Dalam hal ini, setiap pengguna harus secara teratur memeriksa status adaptor videonya menggunakan perangkat lunak khusus. Misalnya, Anda dapat menggunakan program: Everest, SpeedFan atau AIDA64. Mereka sendiri tidak jauh berbeda (kecuali antarmuka), tetapi berkat fungsinya, pengguna dapat menentukan suhu hampir setiap komponen di komputer (prosesor, catu daya, kartu video, dll.). Secara alami, berkat ini, Anda dapat mengetahui tentang kerusakan tepat waktu dan menghilangkannya secara efektif.