Basis data, terlepas dari namanya yang kompleks, berfungsi untuk tujuan sederhana - untuk mengumpulkan informasi tentang orang, objek, atau fenomena apa pun. Paling sering, ini adalah informasi tentang organisasi yang dikumpulkan menjadi satu kesatuan - dokumen, faktur, faktur, dan kontraknya. Bahkan buku telepon biasa dengan nama pelanggan dapat dengan mudah disebut database.
Itu perlu
Internet
instruksi
Langkah 1
Pikirkan tentang jenis data apa yang Anda perlukan untuk dikumpulkan dan disimpan dalam satu database. Data tentang komputer yang terhubung dari jaringan lokal (nama, nomor apartemen, alamat IP, pembayaran), informasi tentang teman Anda (nama, telepon, alamat, tanggal lahir, pekerjaan), perpustakaan Anda (judul buku, penulis, tahun penerbitan, penilaian pribadi) dan lain-lain. Bergantung pada kerumitan pengelompokan dan jenis data, ada baiknya memilih program yang sesuai.
Langkah 2
Cari "Program Database" untuk menemukan database yang paling cocok untuk tujuan Anda. Klik salah satu tautan dan pelajari dengan cermat opsi yang diusulkan. Perhatikan volume program, antarmuka dan kebutuhan untuk membayar untuk digunakan. Aktifkan juga antivirus untuk memeriksa kode berbahaya.
Langkah 3
Unduh dan instal program di hard drive Anda. Gunakan Personal Video Database jika Anda perlu membuat database pribadi dari film yang ditonton, "Info-Enterprise: Accounting" untuk mengelola akuntansi Anda sendiri dan lainnya. Di Internet, ada banyak pilihan untuk berbagai perangkat lunak untuk memecahkan masalah seperti itu.
Langkah 4
Isikan isi database sesuai petunjuk terlampir. Tidak ada program yang akan mengambil data Anda secara otomatis, dan dibutuhkan upaya untuk memasukkan dan menyusun informasi. Jika Anda ingin membuat database sendiri, coba mulai dengan Microsoft Access. Dalam program ini, Anda dapat mengedit tabel dan bidangnya, membuat tautan dan kueri, serta berbagai bentuk entri data. Perlu juga dicatat bahwa perangkat lunak ini diinstal secara default ke komputer pribadi bersama dengan sistem operasi.