Hard disk adalah perangkat penyimpanan utama untuk komputer modern. Hard drive bekerja berdasarkan prinsip perekaman magnetik. Hal ini memungkinkan kecepatan baca dan tulis yang cepat sekaligus memperpanjang masa pakai perangkat.
instruksi
Langkah 1
Elemen utama hard drive adalah pelat aluminium (kadang-kadang kaca), yang dilapisi dengan lapisan bahan khusus, dan kepala baca. Biasanya, beberapa pelat digunakan, terletak pada satu sumbu. Ini memungkinkan Anda untuk meningkatkan kapasitas hard drive Anda. Biasanya, kepala baca tidak menyentuh permukaan pelat ini. Ini memastikan masa pakai cakram yang lama.
Langkah 2
Hard drive diklasifikasikan berdasarkan antarmuka. Antarmuka seperti SATA, IDE dan eSATA telah tersebar luas. Antarmuka berarti adanya saluran komunikasi tertentu dan sarana teknis yang memastikan pertukaran informasi antara disk dan motherboard komputer.
Langkah 3
Antarmuka yang digunakan menentukan kapasitas hard disk maksimum. Misalnya, untuk hard drive IDE, rekor jumlah memori tercapai, kira-kira sama dengan 182 GB. Kapasitas hard drive modern dapat melebihi 4 terabyte atau 4.000 gigabyte.
Langkah 4
Ciri lain yang membedakan harddisk adalah faktor bentuknya. Agar hard drive dengan faktor bentuk tertentu dipasang di unit sistem standar atau casing laptop, hard drive dengan ukuran tertentu dibuat. Ini biasanya hanya menyangkut lebar disk. Komputer desktop modern menggunakan drive 3,5 inci. Untuk notebook, hard drive 2,5 inci adalah tipikal.
Langkah 5
Secara alami, ada banyak metrik lain yang dengannya hard drive dapat diklasifikasikan. Ini termasuk karakteristik berikut dari perangkat ini: konsumsi daya, tingkat kebisingan, kecepatan tulis dan baca. Perlu dicatat bahwa penutup hard drive umumnya disegel. Ini memastikan keandalannya, mencegah masuknya uap air atau gas berbahaya.